Universitas Warmadewa

Jl. Terompong No.24, Sumerta Kelod, Kec. Denpasar Tim., Kota Denpasar, Bali 80239

Call:0361-223858

[email protected]

Rektor Unwar Perkuat Karakter Karyawan dan Lulusan.

Senin, 24 Agustus 2015

Card image

Universitas Warmadewa (Unwar) sangat menyadari betapa penting dan sulitnya menerapkan pelayanan berkualitas kepada stakeholders. Untuk itu sejumlah pejabat struktural dan karyawan Unwar, pada hari Kamis (28/802015) mendapat pencerahan pelatihan pengembangan karakter. Pelatihan karakter ini juga akan dilanjutkan untuk warga kampus lainnya yakni dosen dan mahasiswa. Pelatihan karakter ini dibuka oleh Rektor Unwar Prof. dr. Dewa Putu Widjana, DAP & E.Sp. ParK.

Dengan pelatihan ini, Rektor Unwar ingin agar karakter dosen dan karyawannya berubah, Sebab, karakter bukan hanya milik dosen dan kaum intelektual di Unwar, melainkan juga menyentuh hingga satpam, tukang sapu atau bagian administrasi. Justru merekalah ujung tombak guna memberi pelayanan terbaik. Salah satu indikator karyawan berkarakter adalah berkinerja baik.

Dengan pelatihan pengembangan karakter ini, Unwar juga ingin melahirkan lulusan yang berkarakter serta penyelenggara negara yang berkarakter. Sebab, Unwar adalah bagian dari penyelenggara negara khususnya dalam bidang pendidikan.

Salah satu metode yang dilakukan yakni membuat team teaching MKDU di Unwar minimal terdiri dari empat dosen. Mereka ini bertugas selain memberikan ilmu juga memberikan penguatan pendidikan karakter bagi mahasiswa. Dengan demikian Unwar mampu melahirkan calon pemimpin, cendikiawan yang berkarakter. Singkatnya, SDM yang berkarakter adalah SDM yang bermoral positif. Bahkan di Unwar semua dosen pengampu mata kuliah wajib menyelipkan pendidikan karakter sesuai bidangnya. Dikatakan juga bahwa, karakter bukan bawaan dan diwariskan, melainkan hasil latihan. Makanya pelatihan kali ini dinilai sangat penting untuk mengubah karakter yang tidak baik menjadi baik.

Sementara itu, Wakil Ketua Yayasan Kesejahteraan Korpri Provinsi Bali Ir. I Ketut Sugihantara, MSA, menjelaskan ada 18 indikator pendidikan karakter harus tercermin dari SDM penyelenggara di semua unit yayasan. Diantaranya sikap, bertanggung jawab, disiplin, bekerja keras, bekerja sama dan berintegritas. Bahkan semua karyawan dan dosen Unwar harus memiliki visi sendiri dan lembaga. Ketut Sugihantara juga memaparkan materi kewajiban , hak dan orientasi kerja yang dihubungkan dengan renstra yayasan.

Ketua Panitia yang juga Kepala Biro Umun dan Keuangan Unwar I Made Wijaya, S.IP. menjelaskan, agenda ini dirangkai dengan Dies Natalis ke-31 Unwar, Wisuda ke-52 dan Hut ke-31 Yayasan Kesejahteraan Korpri Provinsi Bali. Tujuannya ingin mengembangkan karakter positif di semua komponen yang terlibat di unwar. Jumlah peserta pelatihan kali ini sebanyak 76 orang karyawan dengan mengundang nara sumber lainnya yaitu Bapak Paul Suardi,SS.M.Si. tentang Komunikasi Dalam Pelayanan, pada intinya bagaimana seorang karyawan berkomunikasi nonverbal seperti bahasa tubuh yang lembut, penampilan yang menarik, berpakaian yang rapi, senyum dalam memberikan pelayanan, tatapan mata, berjabat tangan dan mengatur jarak dengan lawan bicara. Sehingga  orang yang dilayani merasa nyaman, aman, tepat, cepat dan dilayani dengan ramah. Demikian juga materi Etika Kerja Dunia Pelayanan yang disampaikan oleh Rurin Hamarta yang menekankan pada etika pelayanan dan pantangan dalam etika pelayanan diantaranya dilarang berpakaian sekedarnya, pantang makan, minum, mengunyah permen, ngobrol, tidak bercanda, berdebat dengan kasar, pantang berbicara dengan volume yang terlalu keras pada saat melayani, serta pantang meminta imbalan atas pelayanan. (BAUK 20/8/2015)