Penyusunan kurikulum pada Program Studi Teknik Sipil dalam memenuhi sasaran mutu dan internasionalisasi institusi dirancangan dengan memenuhi syarat dari Lembaga Akreditasi Mandiri (LAM) Teknik dan akreditasi internasional oleh International Accreditation Board for Engineering Education (IABEE). Mata kuliah yang dirumuskan pada Prodi Teknik Sipil telah mencakup tantangan kebutuhan masa depan dengan memperhatikan Body of Knowledge (BOK). BOK dinyatakan dalam : Pengetahuan Dasar (foundational), Pengetahuan Teknik Rekayasa Sipil (technical), dan Pengetahuan Profesional (Profesional) Setiap individu mahasiswa dan lulusan diharapkan menunjukkan Tingkat Pencapaian (competency) yang telah dirancang pada Capaian
Pembelajaran Lulusan (CPL). Prodi Teknik Sipil memiliki 12 CPL dengan hasil pembelajaran yang ditekankan pada Outcome Based Education (OBE). Keunikan pada Prodi Teknik sipil yaitu memiliki mata kuliah penciri prodi dari masing-masing bidang keahlian salah satunya adalah mata kuliah Bio-Engineering dan Monitoring Evaluasi Bangunan Air yang sesuai dengan fokus riset pada bidang mitigasi kebencanaan serta monitoring evaluasi bangunan air yang berbasis ekowisata.

Program Studi Teknik Sipil memiliki lima bidang keahlian yang terdiri dari Teknik Struktur, Geoteknik, Teknik Transportasi Jalan, Teknik Sumber Daya Air dan Manajemen & Teknik Kontruksi. Tentunya masing-masing bidang tersebut memiliki laboratorium serta dukungan alat yang mumpuni. Adapun laboratorium yang dimiliki Prodi Teknik Sipil adalah Laboratorium Mekanika Tanah & Jalan Raya, Laboratorium Beton & Material, Laboratorium Hidro, Laboratorium Ukur Tanah serta Laboratorium Manajemen Konstruksi. Fasilitas pendukung lainnya berupa Ruang Rapat yang bisa digunakan untuk berdiskusi mengenai rencana riset antar dosen maupun dengan mahasiswa.

Program Studi Teknik Sipil memiliki beberapa program yang telah berlangsung yaitu Kerja Praktik/Magang dan implementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) berupa program Civil Engineering Apprenticeship Program (CENTIGRAM) serta Civil Engineering International Reserach Integration and Student Exchange Program (CEIRIS). CENTIGRAM merupakan program MBKM yang memberikan pengalaman pada mahasiswa untuk terjun langsung berupa praktik lapangan dengan mitra dari konsultan serta kontraktor yang ahli pada bidangnya. Sedangkan CEIRIS merupakan program joint research internasional dan pertukaran pelajar mahasiswa yang masing-masing bertaraf internasional dengan mitra yaitu Universiti Teknologi Mara Malaysia (UiTM).

Program Studi Teknik Sipil memiliki dosen dengan kualifikasi S2, S3 serta Professor dari lulusan dalam maupun luar negeri. Fokus riset dan penelitian yang dikembangkan di Prodi Teknik Sipil adalah mitigasi kebencanaan serta ketahanan sumber daya air berbasis ekowisata. Penelitian terbaru terkait mitigasi kebencanaan salah satunya berjudul The Quantitative Comparison of Grid Re-analysis Rainfall Products, Satellite Rainfall Products, and Hourly Rainfall Gauge Observation over Bali Province yang telah terbit dalam Prosiding Terindeks Scopus Q3.

Program Studi Teknik Sipil memiliki berbagai kemitraan yang bersakala, lokal, nasional maupun internasional. Salah satunya kemitraan pada bidang penelitian dengan Universiti Teknologi Mara Malaysia (UiTM). Kemitraan tri dharma perguruan tinggi dengan Universitas Tarumanagara, Universitas Islam Indonesia dan lainnya. Mitra tersebut diharapkan dapat memberikan mahasiswa kesempatan untuk pengalaman kerja yang berharga melalui program magang, kolaborasi proyek, dan pertukaran mahasiswa. Selain itu, melalui jaringan alumni yang luas dan aktif, mahasiswa dapat terhubung dengan para profesional sukses di industri konstruksi dan teknik sipil, memperluas peluang kerja dan mendapatkan nasihat yang berharga untuk karier masa depan mereka.

Program Studi Teknik Sipil adalah nominator selama 3 tahun berturut-turut pada kompetisi Earthquake and Resistance Deisgn Competition (ERDC) PETRA yang berskala nasional. Selain kompetisi nasional mahasiswa Prodi Teknik Sipil juga aktif mengikuti kompetisi internasional yaitu Asian Bridge Competition (ABC) di Thailand dan meraih predikat The Best Aesthetic Bridge.

Berpikir untuk mempelajari disiplin ilmu lainnya?

Program Studi Teknik Sipil memiliki keunikan dalam pembelajaran yang inovatif. Salah satunya adalah pendekatan pembelajaran yang berbasis proyek. Pendekatan ini membantu mahasiswa untuk mengembangkan keterampilan praktis yang dituangkan dengan sistem pembelajaran menggunakan Project Based Learning (PBL) dan Case Based Learning (CBL). Inovasi dan program dengan institusi lain yang terdapat di Prodi Teknik Sipil salah satunya adalah lolos pendanaan Program Matching Fund kedai Reka tahun 2022 yaitu inovasi HIDROPANDE dengan mitra dan ditahun 2023 lolos kembali dengan inovasi SO-SAFE. HIDROPANDE merupakan implementasi teknologi tepat guna pada sumber daya air yang berkejasama dengan Kabupaten Klungkung. Selanjutnya SO-SAFE juga merupakan implementasi teknologi yang mengedepankan monitoring keselamatan kerja pada suatu proyek.

Akreditasi

A

Gelar & Strata

-

Durasi Studi

-

Kampus

Jl. Terompong No.24, Sumerta Kelod, Kec. Denpasar Tim., Kota Denpasar, Bali